Minggu, 04 Agustus 2013

Jika Aku Jatuh Cinta ...



Bismillahirrahmanirrahim

Assalamu’alaikum Warahmatullah…
Bagaimana kabar dan keadaan kalian Ukhtiii… ^_^
Semoga, kita selalu berada dalam lindungan serta kasih sayang-Nya ya… {InsyaAllah}.
Mmmhhh… Lama yah, tidak menyapa kalian. Jari-jari Ana mengatakan, Ukhtiii ayo dong nulis lagii,,, Hhe.. ^^. Alhamdulillah…, Ana masih diberikan kesempatan oleh Allah Subhanahu wata’ala, untuk dapat share pada kalian, tentang beberapa ilmu. Yang Insya Allah, ilmu ini dapat bermanfaat ya Ukhtii… ^_^
Alhamdulillah…, pada kesempatan ini, Ana akan menyampaikan selembar ilmu “ CINTA ”, pada kalian. Semoga ilmu ini, dapat menambah pengetahuan kita, bermanfaat dalam aktivitas kehidupan kita, serta dapat kita amalkan. Amiiin… ^_^
Nahh, sebelum dimulai… Ana ada pertanyaan nihh, tentunya pertanyaan ini, tidak keluar dari pembahasan ilmu “ CINTA ” kita dong yaa,,, Pertanyaannya…^^,
Apa yang dapat kalian simpulkan tentang makna “ CINTA “ …??? (nah lohhh,, pertanyaanya bikin bingung ^^,) kenapa dikatakan bingung ayooo… karena, penjabaran tentang makna “CINTA” itu buannyakk bangett, dan belum ada kesimpulan yang pastii.. benerr nggak !!!
Dari beberapa penelitian dikalangan remaja, mereka menyimpulkan bahwa cinta ituuu…
^^ Cinta itu… sedalam samudera . #mmhh… apa, iyaaa!!!
^^ Cinta itu… seluas bumi ini. #mmhh… emang, bener yahhh!!!
ada lagi nihhh… ^^ Cinta itu… seperti coklat, yang manisss banget. Kayak saat aku, ngeliat kamuuu… #hadehh…,itu mah gombal, mas broo ^^,
Ternyata, dari beberapa pendapat tersebut, dapat kita simpulkan bahwa…
Cinta itu tidak dapat diukur dengan satuan, sehingga… kita tidak tau secara pasti, seberapa kedalaman cinta itu.
Cinta itu tidak dapat kita rasakan seperti coklat. Yang pasti nih yah, yang Ana tau, seseorang jika sudah terkena “ VIRUS MERAH JAMBU “ ini, rasanya ya… nggak bisa diungkapin… benerrr kaannn !!!
Dan yang sangat awesome nya lagiii, ilmuwan belum pernah ada yang meneliti permasalahan tentang “ VIRUS MERAH JAMBU “ ini… Hufftt,, payah yahh.. ^^.
Nah, itulah mengapa kesimpulan tentang cinta, belum ada yang menyatakan secara pasti.
Ok, Ukhtiii. Setelah penjabaran tentang makna cinta diatas. Ana memiliki pendapat tentang makna cinta juga lhooo. Mau tauuu??? (pake banget, nggak nihhh :p) ok… yuk kita bahasss…
C   I   N   T   A
{ C }uma Allah Subhanahu Wata’ala, yang utama dan no 1 di hati kita.
{ I }ngat Allah Subhanahu Wata’ala selalu, dimanapun kita berada.
Benahi setiap { N }iat ikhlas, yang kita kerjakan. Hanya untuk Allah Subhanahu Wata’ala yaa ^_^
Ber { T }aqwa kepada Allah Subhanahu Wata’ala, adalah kunci ketentraman hati.
InsyaAllah, pada { A }khirnya Qolbu dan Jiwa kita akan tentram dan damai.
Nah, itulah penjabaran makna Cinta menurut Ana. Bagaimana Ukhtiii, penjelasan makna Cinta menurut kalian??? Yang jelasss, penjabaran tentang makna Cinta itu, sangat beragam dan tak akan pernah habis ya!!! ^_^ Okk. Sekarang, yukkk kita mulai untuk mendalami tentang makna Cinta sesungguhnya. ^_^
Cinta. Sebuah kata singkat yang memiliki makna luas. Walaupun belum teridentifikasi secara pasti, namun eksistensi cinta diakui oleh semua orang. Ukhtiii, ada untaian kalimat mutiara nihh dari Imam Al-Ghazali, beliau mengatakan, “ Cinta itu ibarat sebatang kayu yang baik. Akarnya tetap di bumi, cabangya di langit dan buahnya lahir batin, lidah dan anggota-anggota badan. Ditujukan oleh pengaruh-pengaruh yang muncul dari cinta itu, dalam hati dan anggota badan, seperti ditujukkanya asap dalam api dan ditunjukkanya buah dan pohon.”
Ana punya rahasia nihh, untuk kalian… ^_^ Ukhtiii, kalian pasti memahami. Bahwa…

Cinta sejati hanyalah pada Rabbul Izzati. Cinta yang takkan bertepuk sebelah tangan.
 Cinta yang tidak ada keraguan antaranya dengan nafsu. Cinta yang tidak akan pernah kita takut akan kehilangan-Nya. Serta cinta yang mengantarkan kita pada kebahagiaan dunia dan akhirat. Karena yang diharapkannya adalah pertemuan dengan-Nya.Namun Allah tidak egois mendominasi cinta hamba-Nya. Dia berikan kita cinta kepada anak, istri, suami, orang tua, serta kaum muslimin. Tapi, cinta itu tentu porsinya tidak melebihi cinta kita pada Allah, karena Allah mengatakan, “Katakanlah! Jika bapak-bapakmu, anak-anakmu, saudara-saudaramu, istri-istrimu, kaum keluargamu, harta-benda yang kamu usahakan, perdagangan yang kamu khawatiri akan merugi dan rumah tangga yang kamu senangi (manakala itu semua) lebih kamu cintai dari pada Allah dan Rasul-Nya dan berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah keputusan-Nya. Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada kaum yang fasik.” {At-Taubah (9) ayat 24}
Prestasi kepahlawanan para pejuang tidak terlepas dari pengaruh cintanya seorang pemuda kepada pemudi atau dikalangan remaja Islam yaitu cintanya seorang Ikhwan kepada seorang Akhwat. Contohnya nihh Ukhtiii… “ Umar bin Abdul Aziz berhasil memenangkan pertarungan cinta sucinya kepada Allah, daripada cinta tidak bertuannya kepada seorang gadis.” Subhanallah… yahh… ^_^ Tidak ada yang salah pada cinta. Berusahalah menempatkannya pada tempat, waktu dan sisi yang tepat.
Alhamdulillah… sekian dulu ya Ukhiii, makna “ CINTA “ dari Ana…
Sebelum diakhiri, Ana punya surat “ CINTA “ juga nihh, untuk kalian yang selalu melandasi “ CINTA “ karena Allah Subhanahu Wata’ala…
Ini suratnyaaa ^^ selamat membaca^^
Bismillahirrahmanirrahim…

Dengan “ CINTA “ ku tulis ini untukmu…
  
Ya Allah, jika aku jatuh cinta, cintakanlah aku pada seseorang yang melabuhkan cintanya pada-Mu, agar bertambah kekuatan ku untuk mencintai-Mu.
Ya Muhaimin, jika aku jatuh cinta, jagalah cintaku padanya, agar tidak melebihi cintaku pada-Mu.
Ya Allah, jika aku jatuh hati, izinkanlah aku menyentuh hati seseorang yang hatinya tertaut pada-Mu, agar tidak terjatuh aku dalam jurang cinta semu.
Ya Rabbana, jika aku jatuh hati, jagalah hatiku padanya agar tidak berpaling pada hati-Mu.
  Ya Rabbul Izzati, jika aku rindu, rindukanlah aku pada seseorang yang merindui syahid di jalan-Mu.
Ya Allah, jika aku rindu, jagalah rinduku padanya agar tidak lalai aku merindukan syurga-Mu.
Ya Allah, jika aku menikmati cinta kekasih-Mu, janganlah kenikmatan itu melebihi kenikmatan indahnya bermunajat di sepertiga malam terakhir-Mu.
Ya Allah, jika aku jatuh hati pada kekasih-Mu, jangan biarkan aku tertatih dan terjatuh dalam perjalanan panjang menyeru manusia kepada-Mu.
Ya Allah, jika Kau halalkan aku merindui kekasih-Mu, jangan biarkan aku melampaui batas sehingga melupakan aku pada cinta hakiki dan rindu abadi hanya kepada-Mu.
♥ ♥ Ya Allah, Engaku mengetahui bahwa hati-hati ini telah berhimpun dalam cinta pada-Mu, telah berjumpa pada taat pada-Mu, telah bersatu dalam dakwah pada-Mu, telah berpadu dalam membela syariat-Mu. Kokohkanlah ya Allah ikatannya. Kekalkanlah cintanya. Tunjukilah jalan-jalannya. Penuhilah hati-hati ini dengan nur-Mu yang tiada pernah pudar. Lapangkanlah dada-dada kami dengan limpahan keimanan kepada-Mu dan keindahan bertawakal di jalan-Mu.
Alhamdulillah… selesai deh bacanya. Bagaimana Ukhtiii, semoga artikel Ana kali ini yang membahas tentang makna “ CINTA “, dapat memberikan manfaat serta menambah pengetahuan kita.
Ukhti keep the spirit, for give you all the best. ^_^
Berusahalah, untuk selalu menjadi lebih baik dan terbaik dalam meraih “ CINTA “ dan ridho-Nya… ^_^
We Can Get It…
Wassalamu’alaikum Warahmatullah

Salam Cinta dari Ana…
♥ ♥
FEBRIA MONICA “ Ukhti Febria “


Tidak ada komentar:

Posting Komentar